OYO Hotel 1329 Tanjung Pakuan : Linen Bersih Tidur Pun Nyaman

Penat. Hanya satu kata ini saja yang asik mondar-mandir di pikiran saya akhir bulan lalu. Padahal saya sudah meminta jatah tidur yang lebih panjang dibanding biasanya, dan partner saya mengalah untuk mengambil tugas meninabobokan anak-anak. Padahal nggak terlalu banyak pekerjaan dengan deadline berderet yang harus saya selesaikan, bahkan saya masih punya waktu santai untuk baca komik di salah satu platform. Tapi, semua yang sudah saya lakukan di dalam rumah itu, nggak memberi efek berarti untuk semangat saya menjalani hari.

Mau ganti suasana deh. Begitu saja yang saya bayangkan. Sayang keuangan sedang kurang memungkinkan bagi keluarga kecil saya sekadar bersenang-senang. Standar biaya menginap di hotel yang agak lumayan kan, sekitar dua atau tiga ratusan kalau di Kota Bogor. Maka saya hanya memendam keinginan itu tanpa berani menyampaikannya, khawatir partner saya kepikiran juga sama saya.

Bagian depan OYO Hotel 1329 Tanjung Pakuan

Hingga … sebuah jalan untuk jalan-jalan di dalam Kota Bogor, terbuka. Rejeki datang pada saya untuk bisa menginap di penginapan mana saja, namun saya hanya perlu bayar kelebihannya -- sekitar enam puluhan ribu, tentu saja karena saya dapat kode promo. Huwaaa … segala rasa bosan akan rutinitas di rumah, mulai melayang, serasa segala beban itu terangkat dari pundak. Tanpa banyak basa-basi, saya men-download aplikasi OYO Hotel, membuat akun di sana, dan … sibuklah saya memilih lokasi untuk menginap. Keinginan saya untuk membawa keluarga kecil kami menjelajah Kebun Raya Bogor tanpa perlu merepotkan Mama Papa saya – sebab rumah orangtua saya sebenarnya nggak terlalu jauh, tapi saya sedang ingin family time saja – akhirnya terbuka.

Jelang hari keberangkatan, saya sudah ceritakan rencana keluarga kecil kami pada Bundo – mertua saya – sehingga beliau nggak akan sedih kalau jatah bermain sama cucu cucunya, libur dulu. Nggak disangka, malah Bundo dan Datuk yang heboh membantu menyiapkan barang bawaan, memberi saran ini itu, sampai mengantarkan saya sekeluarga ke penginapan.

Saya membayangkan kalau Hotel OYO 1329 Tanjung Pakuan ini, nggak begitu jauh dari deretan penginapan di sekitar Botani Square. Ternyata … memang sih, berdekatan dengan Universitas Pakuan Bogor. Tapi, jalan di bagian depan untuk mencapai tempat ini, awalnya membingungkan. Datuk sama sekali nggak menemukan adanya tanda-tanda penginapan di sekitar situ. Jalanan yang cukup sempit – sebab bukanlah jalan utama – membuat kami yang ada di dalam mobil, ikut bertanya-tanya. Namun Datuk lebih percaya pada Google Maps, sehingga apa yang diarahkan oleh aplikasi ini, diikutinya saja.

Penanda masuk yang terlihat dari tepi jalan

Benar. Hotel OYO 1329 Tanjung Pakuan ini berada di dalam kawasan sebuah kos-kosan Tanjung Pakuan. Bahkan ada game center di bagian depan pintu masuknya. Untuk mencapai parkirannya, kami dibantu oleh penjaga yang ada di sana. Lagi-lagi, saya kini dibuat bingung. Dimanakah lobi hotelnya?

Lobi tampak dari parkiran

Mari kita masuk ke dalam

Ruang tunggu yang ada di lobi

Eh, turun dari mobil, saya melirik ke sebuah pintu sederhana yang terbuka, dengan dua orang lelaki muda berseragam merah menunggu di sana. Ada tulisan OYO yang cukup terlihat dari parkiran, dan benar … di lobi mungil itulah saya harus melakukan konfirmasi pemesanan kamar.

Saya jadi sedikit patah hati. Saya kira, dengan harga kamar Twin Standard Bed yang empat ratus ribu sekian itu, lokasi penginapan ini mudah ditemukan keberadaannya. Tapi saya tetap positif, toh saya hanya perlu mengeluarkan dana yang nggak sampai seratus ribu untuk membayar kelebihan harganya. Pun saya rasa, mungkin karena saya menginap di tanggal merah, maka harga kamarnya sedikit naik.

Setelah saya dapat kunci kamar, drama angkut-angkut barang dimulai. Nggak ada fasilitas lift. Wajar saja, sebab penginapan ini hanya ada empat lantai. Dan nggak masalah … toh kamar yang akan saya tempati berada di lantai dua saja. Pun salah seorang petugas OYO Hotel dengan sangat ramah, sigap dan cekatan, membantu membawakan stroller bayi yang kami bawa. Pintu kacanya juga baru bisa terbuka setelah menempelkan kartu kamar yang juga dijadikan sebagai gantungan kunci, sehingga yang bukan pengunjung Hotel OYO 1329 Tanjung Pakuan nggak bisa mengakses bagian dalam penginapan tanpa ijin. Ditambah lagi, kawasan dalam penginapan ini, bebas asap rokok. Hhh … saya lega sekaligus gembira.

 

Buka pintu kamar mandi langsung ketemu wastafel

Pemanas air yang berfungsi dengan baik

Memasuki kamar, bagian pertama yang saya periksa, tentu saja kamar mandi. Lantainya kesat, kloset pun bersih dan berfungsi dengan baik. Sayang tempat untuk menggantung pakaiannya cukup tinggi bagi saya. Pemanas airnya berfungsi dengan baik juga kok. Hanya, saya nggak menemukan satu pun perlengkapan mandi, kecuali dua lipatan handuk bersih yang diletakkan di atas meja kecil di depan kamar mandi. Akhirnya, iseng partner saya bertanya pada petugas hotel tadi. Lalu dia berujar, kalau perlengkapan tadi sudah dihentikan pengirimannya dari pihak OYO. Oh ya sudah … kebetulan lokasi penginapan ini berada di perumahan warga, jadilah, kami masih bisa beli saat jalan jalan sore untuk mencari makan malam nanti.

Nggak ada pemandangan unik juga yang bisa kami pandangi dari jendela. Hanya ada gedung lain di seberangnya yang agak nampak kumuh dan entah difungsikan untuk apa. Lagi-lagi, ya sudah, saya menginap di sana bukan bertujuan untuk melamun dan memandangi pemandangan dari jendela lalu pulang, bukan?

 

Linen housekeeping-nya bersih 

Setelah Datuk dan Bundo memutuskan untuk pulang, barulah saya bisa rebahan santai. Perasaan saya langsung merasa nyaman sekali. Bagaimana nggak, linen housekeepinh-nya (selimut, seprei, sarung bantal, handuk) bersih, tempat tidurnya nyaman, AC-nya berfungsi dengan baik, ditambah, wi-fi yang stabil bahkan saya bebas nonton Youtube sepuasnya hingga malam tanpa buffer. Selimutnya juga cukup hangat. Nggak rugi kok bagi saya yang hanya mengeluarkan dana nggak sampai seratus ribu, dengan adanya promo menyenangkan untuk bisa menginap di Hotel OYO 1329 Tanjung Pakuan ini.

 

wi-fi stabil, nge-YouTube pun lancar sampai malam

Jadilah, saya dan partner juga anak-anak, memutuskan untuk menghabiskan waktu sore hingga malam hanya berdiam di hotel saja. Lagipula, kami perlu mempersiapkan fisik untuk keliling Kebun Raya Bogor esok paginya.

 

Bisa ngobrol santai jika bosan di kamar

Keadaan penginapan ini di malam hari cukuplah tenang. Suara-suara dari kamar lainnya nggak terdengar, termasuk suara TV atau obrolan. Padahal di sore hari saat kami menyempatkan untuk mencari makan malam, ada cukup banyak tamu yang baru berdatangan. Pun terdapat tempat duduk di dekat tangga yang bisa digunakan para tamu yang ingin bersantai di luar kamar.

 

Hanya ada sekitar 8 kamar di lantai dua

Ada sebuah warung makan yang berada dekat parkiran kos-kosan tanjung pakuan jika kami ingin makan yang dekat saja sebenarnya. Hanya karena menemukan beberapa orang yang tampak merokok di sana, kami urung. Akhirnya, kami keluar kawasan penginapan, dan memilih membeli makanan yang cukup banyak di sekitar, kemudian menghabiskannya di kamar sembari menonton video di Youtube lagi.

Baca juga : Taman Koleksi IPB : Duduk Senang di Taman Sore Sore

Pagi harinya, sebab kami membutuhkan air panas dan nggak tersedia pemanas air ataupun gelas di dalam kamar, partner saya memutuskan membelinya di warung makan yang berada dekat parkiran. Sayang, warungnya baru buka kembali di pukul delapan pagi, sehingga dua anak kami baru bisa minum susu hangat sekitar pukul segitu. Pun kami memundurkan waktu untuk berangkat ke Kebun Raya Bogor, alih-alih lokasinya yang cukup dekat jika dijangkau dengan naik taksi online. Termasuk, kami membeli sarapan di luar. Untuk urusan makan, memang cukup mudah, sebab penjual makanan kaki lima sangat mudah ditemukan di sekitaran sana.

Baca juga : Favehotel Padjadjaran Bogor : Staycation Cuma Buat Honeymoon Bahagia

Begitulah pengalaman saya menikmati rebahan santai di Hotel OYO 1329 Tanjung Pakuan. Mungkin jika kamu memutuskan untuk staycation alias menginap di hotel dan hanya ingin menikmati fasilitas yang diberikan di sana, penginapan ini perlu kamu pertimbangkan kembali sebelum memilihnya melalui aplikasi pemesanan hotel. Namun jika kamu hanya butuh tempat tidur yang nyaman, aman, fasilitas kamar yang enak untuk menyelesaikan pekerjaan – tentu karena wi-fi di sana benar-benar stabil – bisa jadi pilihan buatmu. Apalagi lokasinya yang nggak terlalu jauh dari Universitas Pakuan, pun mudah sekali untuk menemukan makanan kaki lima juga jajanan di sekitarannya. Bagi kamu yang berkunjung ke Kota Bogor untuk urusan tertentu, lokasi ini masih bisa jadi pilihan.

Hotel OYO 1329 Tanjung Pakuan

Jl. Tegal Lega No.2, Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat 16129

Telepon: (021) 29707600