Siapa sih yang nggak akan betah dengan suasana asri nan
sejuk dari salah satu kampus negeri ternama di Indonesia yang keberadaannya
masuk ke dalam wilayah Depok, Jawa Barat, ini? Dialah kampus Universitas
Indonesia yang menjadi impian banyak orangtua dan juga tentunya anak muda,
untuk bisa menempuh pendidikan di sana. Bukan hanya karena Universitas
Indonesia merupakan kampus negeri, tetapi ada something lain yang seperti menjamin, bahwa dengan masuk UI, ada
banyak kesempatan lainnya yang terbuka lebar. Tapi … mohon kamu catat
baik-baik, bahwa tempatmu mengampu pendidikan hanyalah sebagian saja dari
penentu masa depan. Kamulah yang punya lebih banyak andil untuk masa depanmu.
Eits, tahan dulu! Kak Acha nggak akan bahas tentang enaknya
kuliah di Universitas Indonesia, karena saya ini bukan jebolan sana, melainkan
kampus swasta yang ada di sebelahnya. Benar-benar berdampingan dengan UI. Mari
sebut secara gamblang saja, kalau Ka Acha alumnus cantik dan Universitas
Gunadarma Depok. Dimana kedua kampus ini hanya dibatasi oleh rel kereta api dan
Stasiun Pondok Cina. Inilah salah satu alasan, mengapa di masa kuliah dulu, Ka
Acha sering sekali menumpang bersantai di salah satu danau UI seusai mumet
binti puyeng habis kejar-kejaran sama laporan awal dan laporan akhir di lab
Ekonomi Dasar.
|
santai tepi danau saat cuaca cerah di hari minggu pagi |
Bertahun kemudian, danau di kampus UI menjadi
tempat tujuan untuk melepas penat cuma-cuma di akhir pekan. Tentu saja karena
selain cukup dekat dengan tempat saya tinggal, pun suasananya yang asri dan
sejuk, menjanjikan udara segar yang selalu saya rindukan.
Kalau nggak untuk menulis cerita jalan-jalan singkat di blog
ini, Ka Acha sendiri nggak akan tersadar kalau danau-danau yang ada di
Universitas Indonesia memiliki nama. Dari keenam danau yang ada, Kenanga inilah
yang menjadi primadona masyarakat umum untuk bersantai atau beristirahat seusai
berolahraga. Pun Danau Kenanga UI ini termasuk yang paling asri dan dijaga
kebersihannya, sebab berada di pusat aktifitas Universitas Indonesia.
Berdekatan dengan Gedung Balairung dan Masjid UI tentunya.
Kelima danau lainnya, bernama : Danau Agathis yang
berseberangan dengan Fakultas Matematika dan Pengetahuan Alam, Danau Mahoni,
Danau Puspa yang dekat dengan Fakultas Ekonomi, Danau Ulin, dan Danau Salam. Kesemua
danau yang berada di kampus kuning ini dimanfaatkan sebagai tempat untuk
konsevasi alam dan penelitian, termasuk tentunya untuk tempat bersantai bagi
masyarakat umum. Pun kesemuanya merupakan danau buatan yang mulai dibuat sejak
1983 dan diresmikan pada 1987. Sudah lama juga ya.
|
beruntungnya danau kenanga ui ini masih rajin dibersihkan |
Saya paham, bahwa kebiasaan untuk buang sampah pada
tempatnya, atau tetap membawa pulang sampah yang kita hasilkan saat berada di
tempat wisata, belumlah jadi budaya yang membumi untuk hampir seluruh
masyarakat kita. Saya nggak mau main tuduh-tuduhan, atau nggak senang dengan
celotehan, “terus nanti tukang bersih-bersih kerjaannya ngapain?” Duh, beneran
deh. Kalau kamu sempat berpikir demikian, pernahkah kamu terpikir bahwa
kebiasaan baik untuk buang sampah pada tempatnya yang kamu lakukan saat ini, memberi dampak besar bukan
hanya untukmu namun juga orang lain?
Ok. Skip urusan sampah. Sebab kamu bisa menikmati suara
serangga yang berdiam di pepohonan sekitar Danau Kenanga UI sesekali, ketika
matahari semakin beranjak meninggi. Pun kamu yang senang duduk duduk di atas
rerumputan, bisa menikmati semilir angin lembut yang berhembus, membuat
riak-riak misterius di tengah danau.
|
Gimana nggak happy kalau mataharinya lagi bersahabat begini |
Beruntung kini, taman di sekitar tepian Danau Kenanga UI
mulai diperhijau kembali. Beberapa bebungaan yang baru di tanam di antara lampu
taman, membuat saya membayangkan, bagaimana magisnya suasana tepian danau UI
ini di kala malam. Pantas bila memang ada beberapa kisah seram yang berembus,
tapi … lagi-lagi, saya nggak nyaman membahas kisah itu di sini.
Jika beruntung, terutama di saat warna langit sedang biru
cerah, kamu bisa memotret keasrian danau ini. Penampakan Danau Kenanga akan
semakin cantik. Sesekali pula, jika sedang beruntung, kamu akan mendapati
bapak-bapak yang sibuk membersihkan danau dari sampah yang bisa jadi berasal
dari pengunjung.
Saya kurang tahu banyak sebenarnya, ada biota apa saja yang
hidup di dalam Danau Kenanga UI Depok ini. Namun sudah pasti, selalu saja ada
Ikan Sapu-Sapu, sebab beberapa kali saya lirik kepalanya menyembul dari air di
sekitar tepian danau. Pun tentunya ganggang hijau yang membuat warna air di
Danau Kenanga jadi keruh.
Jika kamu memilih tempat bersantai yang tepat di danau ini,
kamu bisa mendapatkan spot foto yang menarik. Ada banyak sudut yang jika sepi,
bisa membuatmu puas dan nagih untuk berswafoto berkali-kali.
|
pemandangan yang dinikmati sepanjang di sana
|
Begitulah, salah satu destinasi wisata
gratis yang menjadi pencetus kenangan bagi saya sepanjang masa
kuliah. Belum lagi, dulu di dekat dinding pembatas Stasiun Pondok Cina, ada
bangunan semi permanen yang dijadikan kantin dengan sebutan Tabir alias Tenda
Biru UI, dan Danau Kenanga ini menjadi salah satu view menarik yang bisa kami lirik-lirik sepanjang menikmati makanan
di sana. Sayangnya terakhir berkunjung ke sana, sepertinya Tenda Biru UI ini
sudah direlokasi entah kemana.
Jika kamu yang tinggal di sekitar Depok, Jakarta Selatan,
atau Bogor ingin mengunjungi Danau Kenanga, kamu bisa menjangkaunya dengan commuter line dan turun di Stasiun
Pondok Cina. Jika menggunakan kendaraan pribadi, saya sarankan untuk
menggunakan motor saja agar lebih dekat dan mudah bagimu untuk mencari tempat
parkir. Kendaraan pribadimu bisa kamu parkirkan di parkiran masjid UI.
Pesan saya, potretlah sebanyak-banyaknya pemandangan yang
cantik bagimu di sana. Bersantailah di waktu pagi atau sore hari saja. Dan
sebaiknya, bawalah plastik sendiri untuk membawa pulang kembali sampah dari
bungkus makanan maupun botol minuman yang kamu bawa. Semoga jalan-jalanmu jadi
menyenangkan, dan bertanggungjawab.
Kalo aku lebih suka yg di jembatan merah fakultas ekonomi mbak Cha. Sambil foto-foto cantik hehehehe
BalasHapusAh tau. Jembatan gantung warna merah itu ya.
Hapusluas ya danaunya, ku kira itu danau alami ternyata buatan ya. Asri gitu deh enak buat ngadem. Tapi danau kenanga UI ini membuatku ingat kasus salah satu mahasiswanya yang meninggal dan sampai saat ini masih misteri karena katanya diduga dibunuh bukan bunuh diri :(
BalasHapusNah, kalau nggak salah, kasusnya memang kejadiannya di danau ini deh.
HapusOooo ada lima ya danaunya di UI, baru tahu aku. Danau Agathis, Danau Mahoni, Danau Puspa, Danau Ulin, dan Danau Salam.👍😍
BalasHapusAda 6 Ayah Ucub. Ditambah sama danau Kenanga yang paling ramai dikunjungi orang di kampus UI Depok ini.
HapusMenikmati keindahan seharusnya makin membuat kita mengerti bahwa begitu bermanfaatnya alam buat kita, tapi kadang kita sebagai manusia tidak sadar dan merusaknya dengan sampah dan enggan melestarikannya.
BalasHapusHmmph, memang kebiasaan buang sampah pada tempatnya itu bukan hal mudah untuk diajarkan dan dijadikan kebiasaan umum.
HapusAndaikan semua orang berpikir sama utk bertanggung jawab pada sampah masing masing ya?
BalasHapusEniwei ini danau tempat kejadian mahasiswa tenggelam ya? Ngga ada kabar lanjutannya ya
Saya penasaran
Iya ya Ambu. Andai semua masyarakat Indonesia bisa begitu urusan sampah.
HapusHuum, Ambu. Belum nemu juga kelanjutan beritanya di media.
Setuju Kak Acha. Kemanapun berkunjung, tetep jaga kebersihan. Coba deh kalau misalnya ada yg berkunjung ke rumah kita dan meninggalkan sampah, kan pasti menjengkelkan ya
BalasHapusNah, ini, setuju banget sama analoginya Kak Fenni.
HapusDanau Kenanga, ngelihat fotonya aja bikin adem. Jadi, danau ini ada di deket UI, ya? Di Depok, pasti banyak yang ngunjungin danau ini, ya. Soalnya jadi wisata gratis buat sejenak melepas lelah dan penat.
BalasHapusDi dalam kampus UI nya malah Mba.
HapusSaya pernah baca di beberapa cerpen tentang danau di UI kak. Tapi gak nyangka kalo danaunya sampe 6.. luar biasa hijaunya UI ini ya.
BalasHapusDi USU (universitas sumatera Utara) ada semacam danau buatan tapi gak besar amat dekat dari perpustakaan.
Tapi kita dulu lebih demen duduk dekat kolam di depan perpustakaan meski gak terlalu bersih kolamnya.
Duduk di situ karena rindang dan banyak penjual cemilan. Hehehe
wah, secantik apa ya danau di USU sana. Semoga kapan kapan kalau Mba ceritakan di blog, aku bisa punya kesempatan mampir untuk baca ya.
HapusSaya sendiri juga suka menikmati pemandangan di danau. Rasanya sejuk dan indah sekali ya. Btw kalau di UI Depok ada danau yang disebut Danau Kenangan, di tempat saya sini ada danau juga danau di pinggiran kampus tepatnya di Universitas Hasanuddin (Unhas) tapi saya nggak tahu apa nama danaunya
BalasHapusSaya pun awalnya nggak tau kalau nama danau di kampus UI ini Danau Kenanga Mba. Jadi tau berkat googling. Mungkin ada namanya juga si danau di UnHas sana itu.
HapusBelum pernah main ke UI. Kalau gak salah pernah melintas aja sih waktu itu, tapi emang kampusnya itu teduh banget ya, asri. Ternyata di dalamnya banyak danau buatan ya. Pengen deh berswafoto juga, itu yg foto pertama iconic nya UI banget ya Ka Cha :)
BalasHapusIya banget mba. Iconic UI banget di foto yang pertama. Sejuk banget memang di dalam kampus UI ini.
HapusJadi ingat janjiin anak ke danau-danau UI yang cantik dan belum kesampaian. Jadi suamiku lulusan FE UI, angkatan '92. Tahun segitu belom bagus tuh kampusnya karena belom lama pindah ke sana. Kami cuma pernah sekali ke sana saat ngurus legalisir ijazah buat persyaratan beasiswa , tahun 2008 kalau ga salah. Setelah itu belom pernah lagi. Si bungsu waktu ngeh Bapaknya dari UI minta ke sana melulu, tapi entah mengapa ga jadi-jadi ya..Duh. Baca ini, kalau pandemik usai, harus ke UI
BalasHapusSemangat. Habis pandemi, semoga impian si bungsu buat main ke danau UI terealisasi ya Mba. Mana tau anaknya Mba Dian nantinya malah jadi mahasiswa UI juga.
HapusWah, asyik ya Mbak bersantai di dekat danau. Memang sehabis lelah pas banget cari tempat yang adem untuk melepas penat, apalagi gratis. Dulu di kampus saya ada Mbak, sekarang sudah berganti bangunan.
BalasHapusWah, sayang banget kalau malah jadi bangunan.
HapusIya kalau tamasya kemanapun jangan lupa bawa untuk tempat sampah. Malu dong kalau sekelas mahasiswa masih buang sampah sembarangan hehehe...
BalasHapusAnak saya saja nih balita dan SD buang sampah sudah tahu kemana. Naik gunung sampah bekas permen saja dibawanya turun di saku.
Jaga dan pelihara danau meski buatan supaya makin indah penampakannya
Nah, kadang yang main ke Danau UI ini nggak selalu mahasiswa Teh.
HapusMemang ya, kebiasaan buang sampah pada tempatnya, belum merata banget di sini.
waa aku belum pernah masuk ke UI, jadi kepo pengan liat langsung danau nya juga, ternyata cukup luas ya danau nya hihi
BalasHapusSemoga kapan kapan bisa mampir ya.
HapusPernah kesini waktu ngantrmer temen ku daftar dan tes masuk S2 UI. Danau nya bikin adem beneran mba hehe. Apalagi sambil baca buku disamping danau nya.
BalasHapusNah, nikmat banget memang baca buku di sini.
HapusWaahh enak yaa ada danaunya pantes aja ini jadi tempat favorit banyak orang termasuk mba, suasanya emng kelihatan sejuk cocok banget buat yang abis pusing kuliah mau refreshing dan ga perlu jauh-jauh.mungkin kalo aku kuliah di daerah sana bakal sering nongkrong disini juga cari udara sejuk hehe
BalasHapusSetuju kak Siti. Suasananya asik banget di situ, adem, bisa buat mencari inspirasi apalagi pas mengerjakan skripsi yang terkadang penuh drama 🙈
HapusNah, iya banget kak Sitti. Bahkan walaupun jadi mahasiswi kampus sebelum, aku pun hobi main ke sini.
HapusNah, pas pusing pusingnya sama skripsi, bisa refresh pikiran lho kalau main sebentar ke danau UI ini.
HapusSaya belum pernah main ke danau UI, kayanya asyik banget klo bisa santai menikmati air danau sambil jogging di pinggir danau itu Kak, jadi pengen juga saya ke situ kak. Hehehe
BalasHapusAirnya nggak bisa dinikmati sih Kak, cuma bisa dilihat aja.
HapusEnak banget kalau uda santai di danau UI Depok ini. Aku baru sekali main ke sini, hihihi. Suasananya enak banget, apa lagi pas sore, hihihi
BalasHapusNah iya. Adem banget memang.
HapusDanau UI tuh emang asik banget buat nongkrong ya, Kak. Aku yang domisili di Jakarta Timur mepet Bekasi aja seringkali kalo penat mau me time suka ke danau UI buat sekadar duduk dan nulis atau baca novel doang.
BalasHapusDuh, kece banget sih Kak, dari Jakarta Timur mepet Bekasi, santainya ke danau UI. Mungkin kita udah pernah ketemu selewat tapi nggak pernah tau ya. Hihihi.
HapusWaaah dulu masih suka main ke danau situ pas jaman SMA malah. Kalo ada seminar atau apa di UI pasti main ke danau juga. Sekarang mah boro-boro. Mau beranjak dari kasur aja mager hehe
BalasHapusHahaha ... kalau nggak ada temannya emang enakan santai di rumah sih Af.
HapusAku pernah 2x ikut run race di UI. ga nyangka kalau tempatnya guedeee banget dan bagus! Asri banget.
BalasHapusSecara aku pelari lelet, nyampe finish siang gak berasa panas dong
Wuaaaa keren banget Kak. Aku nggak sanggup run race keliling UI.
HapusAish, warga depok pastinya pernah kesini dan merasakan kehangan danau UI yang penuh rasa itu hehe.. akupun suka duduk disini.. semoga nanti setelah pandemi mau kesini lagi.. damai banget ya rasanya duduk santai di pinggir danau ui ini
BalasHapusAamiin. Lepas pandemi, moga bisa berkunjung ke danau UI lagi.
HapusAku ke UI baru beberapa kali loh, bisa dihitung pakai jari. Ternyata banyak juga spot menariknya hehehe. Nanti deh coba melipir.
BalasHapusBanyak banget. Bisa buat foto foto juga lho.
HapusDuh mbak, sebelum baca ini aku abis mimpi jadi mahasiswa exchange di UI astaga hehe. Legend sekali ya danau ini, gratis dan bikin seger. Mau juga ke sini eh :D
BalasHapusDuh, aku kapan ya bisa jadi mahasiswa UI juga. Mau banget lah pokoknya.
HapusGak ada mahasiswa yang duduk-duduk sambil baca buku atau diskusi yaah..?
BalasHapusHehhe...di bayanganku, suasana kampus dengan danau dan pemandangan indah, banyak yang piknik, olahraga atau diskusi.
Mungkin karena weekend jadinya nggak ada Mba.
HapusSaya jadi teringat mbak, 10 tahun lalu, saya bukber di pinggir danau dekat balairung ini. Gelap namun nggak menakutkan saat itu sih. Perpustakaan bagus sih, bikin betah
BalasHapusWah, 10 tahun lalu, berarti tabir alias Tenda Biru tempat makan yang mepet stasiun Pondok Cina itu masih ada. Jaman aku kuliah soalnya.
HapusTernyata namanya danau kenanga toh
BalasHapusPernah nongkrong di sini dua kali waktu habis dari perpustakaan UI
Cuma serem karena pernah ada yang tenggelam bunuh diri (?) Di situ.
Nah iya, ceritanya sih begitu Kak Pring.
HapusAku cuma tau danau di texas. Dan baru dikasih tau teman bulan lalu kalau ada banyak danau di UI dan masing2 punya ciri khas masing2
BalasHapusWah, texas amerika nih Kak? Keren banget.
HapusTernyata ada banyak juga ya danaunya. Kirain saya cuma 1 yang foto paling atas itu
BalasHapusYang 5 lagi sih katanya kurang terawat teh. Cuma danau kenanga ini aja yang terawat bagus.
HapusDulu pernah punya kenangan manis dengan suami dan anak-anak di tepi Danau UI ini. Setelah makan di resto masakan Sunda terus foto-foto di tepinya. Karena kami bawa tripod jadi deh bisa foto berempat dan aku sebagai primadonya :)
BalasHapusDuuhhh indah banget kenangannya Mba. Semoga lepas pandemi, bisa main lagi ke sini ya.
HapusTernyata danaunya ada 5 dengan nama yang berbeda, kirain cuma satu danau aja. Enak banget ya sore-sore duduk di bawah pohon, di pinggir danau sambil baca buku.
BalasHapusAda 6 Mba, ditambah sama danau Kenanga ini.
HapusOwlaaahh banyak ternyata ya, aku belum pernah ke sana :( cuma Danau UI ini memang hits banget ya, sering denger aku tuh
HapusWah aku blm pernah ke kampus UI. Ada danaunya ya? Kelihatan adem dan asri. Ini danau buatan kah atau asli? Jadi ingat kampus saya di Unhas juga ada danaunya...
BalasHapusDanaunya danau buatan.
HapusSalah satu spot yang paling aku suka kalo lagi main ke UI kak hehe. Masih asri banget. Apalagi banyak pohon-pohon rindang, sambil duduk abis jogging sambil liatin danau hehe
BalasHapusAsik buat foto foto kalau PD ya, Bang.
HapusSeriiing banget lewat UI, setiap lewat danaunya, walau cuma lihat di kejauhan, seneng aja rasanya. Pengen sesekali ngadem juga pinggir danaunya itu deh, sambil ajakin Anak-anak pasti seru ya, mumpung gak jauh juga.
BalasHapusseru banget memang Mba. Sejuk. Enak buat sekadar duduk duduk.
HapusAku dulu juga suka duduk duduk dan foto foto di danau UI hehehehe
BalasHapuswaaahhh samaan kita.
HapusUI indah banget ya, salah satu kampus idamanku dulu :')
BalasHapusSemoga masih jadi idaman ya kak. Aku pun masih mengidamkannya.
HapusAku belum kesampean kesinu nih, kapan ya. Pengen deh duduk bersantai disitu juga sambil foto.
BalasHapusSemoga kapan kapan kesampaian main ke danau ui ini ya teh.
HapusDanau UI memang asri banget, beberapa teman dari komunitas suka banget tuh kalau meet up di sana
BalasHapusIya, sering dijadiin tempat kumpul komunitas juga nih danau UI ini.
HapusAku pernah juga ada beberapa kali duduk duduk disini sama teman-teman kampus dan biasanya berakhir ke kantinnya dekat masjid. Teduh ya disini tenang gitu. Makanya kalau sabtu minggu rame yang olah raga sebelum pandemi ada
BalasHapusAku juga dulu suka duduk dusuk di danau kenanga UI setelah tau lulus masuk D3 fakultas kesehatan masyarakat to aku ga jd ambil karena aku jg keterima s1 di ipb. Jadi mengingat perjuanagn belajar disana untuk kuliah
BalasHapusAku ikut SPMB untuk ambil jurusan Sastra Indonesia gitu di UI terus ga lo2s. Untung waktu tes dapet lokasi di sana, jadi pernah main di danau UI ini.
BalasHapusDulu kalau sedang suntuk saya suka ke danau UI. Ngeliat air tenang bikin pikiran jd ikut tenang hehehhe
BalasHapusDanau yang jadi ikonnya anak UI ya, aku pernah sih kesana sekali doang karena janjian sama teman yang kebetulan kuliah di UI dan kita ngobrol dekat danau dengan teman-teman lainnya.
BalasHapusInget banget waktu kecil sering diajak ayah main ke danau ini (soalnya alm. ayah alumni UI dan dosen di sana juga). Cuma dulu sih nggak sekeren sekarang yaa. Sekarang lebih bersih dan asri. Jadi kangen pingin duduk-duduk santai di pinggir danau Kenanga ini lagi.
BalasHapusKok jadi ingin hunting foto yaa. Kayaknya destinasi yg cocok utk pehobi fotografi.
BalasHapusKapan ya terakhir main ke Danau UI
BalasHapusUdah lama banget kayaknya, pas Prema masih bayi dan ada acara kumpul-kumpul komunitas di sana
Memang asyik suasananya. Sejuk dan bikin betah banget. Enak buat tempat bersantai
Memang seneng banget sih kalo berkunjung ke danau dengan pohon rindang seperti ini. Bikin pikiran jadi tenang dan refresh kembali
BalasHapusDanau ini emang jadi tempat fav anak2 UI. AKu pernah nongkrong disini dulu wkt adikku kuliah di UI, aku nebeng di kosan, trus sorenya jalan2 ke danau, duduk2 disitu, wuiih nyamaaan banget :)
BalasHapusAku bukan penduduk Depok, kuliah di UI juga nggak. Tapi setiap ke sana seneng aja nyempetin diri ke sini. Berasa ga kota gitu. hehehe...
BalasHapusPostingan ini mngingatkanku pada memori jaman menunggu hasil SNMPTN Tertulis, pasca ditolak PMDKSNMPTN Undangan ke UI. Aku sering main kesini padahal jauh dari rumah hehe. Tapi aku baru tahu nih nama danaunya selain Mahoni
BalasHapuswah adem bangte , airnya begitu tenang, bisa sambil ngelamun
BalasHapusAku baru sekali ke UI, itupun gara2 temen kuliah pas di Malaysia dulu, DTG liburan ke jkt dan minta diajakin ke UI :p. Krn dia sering denger ttg kampus di Malaysia.
BalasHapusPuas deh waktu itu kami jalan2 muterin kampusnya. Liat danau juga tp jujurnya aku lupa dan ga apal danau yg mana yg kami liat :p. Trus mampir di coffee shop gitu.
Jd pgn kesana lagi sbnrnya :).
astagaaa kaa achaaaa sampe tahu nama-nama danaunya ya. Aku aja gak tau nama danau apa aja di sana dan nggak pernah main ke danau UI, walau cuman duduk-duduk di pinggirnya. SFakultas aku deket sama rektorat, tapi yaa mending nongkrong di kanti, mall, atau langsung pulang buat ngerjain tugas ketimbang duduk di pinggir danau. Ahahahaa.
BalasHapusPerpus baru? apalagiiii ini. Belum ada di zamannya aku. wkwkwkw