pada tanggal
Baca
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Banyak yang bilang, drama Korea My ID Is Gangnam Beauty ini mengisahkan pertemuan kembali dua orang teman lama yang nggak akrab, dan ketemu lagi di masa kuliah terus mendadak jadi dekat. Ish drama kayak gini mah ya, biasa, basi. Ya nggak sih? Tapi … di drama korea satu ini, ngasih premis aduhai tentang makna cantik yang tersirat bagi perempuan di Korea Selatan.
Ketertarikan Ka Acha
untuk menyelesaikan dengan sabar si drakor yang dibintangi sama Im Soo Hyang
dan Cha Eun Woo ini tuh, sebenarnya gara-gara saya baca duluan komik I Am
Gangnam Beauty di Webtoon yang ditulis sama Maenggi Ki. Sementara untuk
serialnya sendiri, naskahnya ditulis oleh Choi Soo Young. Kemudian disutradarai
oleh Choi Sung Bum. Tapi jangan harap ceritanya mirip plek ketiplek antara
komik dan serialnya deh.
Im Soo Hyang di sini
jadi karakter si perempuan oplas tadi, Kang Mi Rae. Kehidupan yang awalnya dia
harap nggak perlu bertemu sama orang dari masa lalunya, eh malah takdir
mempertemukannya sama Do Kyung Seok, peran cowok pendiam yang selalu bikin
geregetan karena dibintangi oleh Cha Eun Woo.
Makin seru lagi,
hadirlah tokoh Hyun Soo Ah yang dibintangi sama aktris cantik Jo Woo Ri,
sebagai gadis manis yang punya wajah cantik alami tanpa oplas. Makin gemesin
pula karena dia ramah, gayanya sederhana, dengan aroma bedak bayi yang menguar
lembut ke sesiapa saja yang berada di deketnya.
Coba bayangin, gimana
perasaan Kang Mi Rae yang sukses operasi plastik, mulai berjuang untuk merasa
sudah cantik, malah ketemu teman mirip serigala berbulu kelinci yang memang
cantik alami dari sananya … tapi kok kelihatan iri banget sama kehidupan
barunya Mi Rae.
Sinopsis My ID Is Gangnam Beauty
Episode awal My ID Is
Gangnam Beuaty dimulai dengan Kang Mi Rae yang diantar oleh ibunya untuk
melakukan operasi plastik, sebagai hadiah kelulusannya dari sekolah menengah.
Permintaan yang akhinya dituruti ibunya setelah perjuangan panjang Mi Rae
menghadapi kenyataan kalau dia memang punya wajah jelek, seperti orc … kalau
dari ledekan teman-teman masa sekolahnya.
Orang bilang dia Orc, padahal cantik kan ya |
Padahal lho … Kang Mi
Rae ini kan tinggi, langsing, putih, tapi … segitunya merasa dirinya jelek. Ya
Allah apalah Ka Acha yang putih kurus tapi pendek ini, coba? Hish, sebel.
Untunglah saya nggak tinggal dan besar di Korsel ya. Jangan sampailah saya kepikiran
bunuh diri juga kayak si Mi Rae gara-gara merasa buruk rupa.
Payahnya … mungkin sih
karena sebegitu sayangnya si ibu sama Mi Rae, tega bohongin suaminya yang udah
dipastikan nggak akan setuju kalau anaknya sampai oplas. Ibunya bilang kalau ia
dan Mi Rae ke Filipina biar Mi Rae belajar bahasa Inggris di sana. Bayangin
perasaan ayahnya Mi Rae pas tau kenyataan yang sebenarnya, coba.
Belum lagi, Mi Rae
sengaja berusaha menghilangkan keberadaan dirinya di masa lalu, sampai nggak
ikut sesi foto untuk buku tahunan di sekolahnya. Bakalan bikin curiga
teman-temannya pas di kampus baru nggak sih?
Alhamdulillah ya,
operasi plastik Kang Mi Rae berhasil. Dia benar-benar jadi orang yang berbeda.
Semua mahasiswa di kampus, memandang kagum. Sampai ada yang ujug-ujug nyamperin
untuk minta nomor telepon lho. Wuaa … tapi payahnya, dia malah kikuk karena
nggak terbiasa dipandang begitu. Duh, Mi Rae ssi.
Beruntungnya, Oh Hyun
Jung si teman dari masa kecil, membuat Kang Mi Rae sedikit merasa nyaman. Peran
yang ditampilkan oleh aktris sekaligus penyanyi Min Do Hee ini benar-benar
langsung menarik perhatian saya. Cuma pemeran pendukung sih, tapi ya … berasa
banget tulusnya sebagai sahabat untuk Kang Mi Rae. Daebak!
Tapi kenyataan setelah
menjadi cantiklah yang jadi ujian berat untuk Kang Mi Rae. Impiannya untuk jadi
gadis yang bahagia sepanjang masa perkuliahan karena nggak kena ledekan “muka
orc” lagi, eh … malah bikin orang di sekitarnya penasaran, ditambah …. ayahnya
sendiri patah hati berat sama doi. Nah lho.
Ujung-ujungnya,
setelah mendapati putri kesayangannya yang selalu ia banggakan pada para
penumpang taksinya nampak berubah, membuat hubungannya dengan sang istri
ikut-ikutan kacau-balau. Tuh kan, makanya … bohong itu, selalu berujung nggak
enak deh.
Bisa nggak ya, Kang Mi
Rae melembutkan hati ayahnya untuk menerima keputusannya menjadi “cantik”? Lalu
bagaimana Kang Mi Rae menghadapi Do Kyung Seok yang tahu banget wajah aslinya
di masa lalu? Apa Kang Mi Rae bisa menjadi gadis yang berbahagia sepanjang masa
perkuliahan, seperti yang dia impikan? Tonton sampai habis serial My ID Is Gangnam Beauty ini di Viu ya.
Biar nggak penasaran.
Alur kisah yang
ditampilkan sepanjang 16 episodenya pun nggak lambat mendayu, jadi cukup nyaman
diikuti. Walaupun nggak terlalu mendetail seperti di komiknya, tentunya. Tapi
ya gitu deh, kisah cintanya buat Ka Acha sih, biasa aja. Hmm, mungkin karena
saya memang nggak terlalu gampang berbunga-bunga kali ya. Malah cenderung sebal
sama beberapa adegan yang rasanya kelewat mesra dan berlebihan.
Tapi … semoga pendapat
saya ini nggak menghalangi kamu untuk menuntaskan rasa penasaranmu pada serial
drama yang dapat penghargaan sebagai salah satu drama korea dengan rating
tertinggi pada 2018 di Negeri Ginseng.
Operasi Plastik Sudah Lumrah Di Korea Selatan
Seperti yang
sebelumnya sudah saya singgung di atas, bahwa premis yang ditampilkan oleh
drakor satu ini, mengangkat sisi lain dari keputusan para perempuan muda Korea
Selatan untuk melakukan operasi plastik.
Baca juga : Ex-Girlfriend Club
Drama ini diberi judul
My ID Is Gangnam Beauty tentunya
punya alasan tersendiri. Ya. Daerah Gangnam bukan hanya dikenal sebagai kawasan
elit, tetapi juga merupakan tempat bertebarannya klinik kecantikan khusus untuk
operasi plastik.
semua yang ditemui sama Kang Mi rae dikasih nilai. Cuma Hyun Soo Ah yang dapat nilai sempurna alias cantik alami tanpa operasi |
Memang sih, operasi
plastik dianggap sebagai hal yang umum di Korsel sana, sampai sampai Korea
Selatan mendapat julukan sebagai The World's Plastic Surgery Capital.
Nggak hanya kaum Hawa
saja yang tertarik untuk menjalani prosedur medis ini, namun juga para
lelakinya. Sekadar melakukan operasi double
eye-lid untuk membuat mereka jadi punya kelopak mata, misalnya. Yap,
seperti yang Kang Mi Rae lakukan juga. Eh, kalau Im Soo Hyang yang peranin Mi
Rae ini, oplas juga nggak ya? Hihihi … ups.
Tapi, memiliki wajah
baru tetap saja punya tantangannya sendiri. Sesederhana, orang-orang yang
kemudian menjadi dekat dan ingin tahu lebih banyak mengenai kehidupan masa
lalu. Lagi-lagi, persis apa yang Kang Mi Rae alami sejak berkenalan kembali dan
makin lama makin dekat dengan sosok Do Kyung Seok.
Mensyukuri Tampilan Fisik yang Allah SWT Berikan
Sisi lainnya, operasi
plastik sebenarnya nggak selalu berakhir baik. Ada pula beberapa nama aktris
Korea Selatan yang jujur kepada media, bahwa ia melakukan oplas namun nggak
berhasil. Alih-alih mau tampil rupawan, eh malah kelihatan banget kalau wajahnya
itu “bikininan”. Sayang banget ya kan. Padahal yang Allah SWT kasih udah indah,
tapi karena nggak puas dan nggak bersyukur, akhirnya begitu deh.
Baca juga : Dae Jang Geum Is Watching (2018) : Kenalan Sama Banyak
Rupa Kuliner Korea Selatan
Menurut pendapat Ka
Acha sih ya … tampilan fisik yang sudah diberikan oleh Allah SWT sebagai bawaan
sedari lahir ini, cantik kok. Hanya tinggal, bagaimana merawatnya saja. Semisal
pakai skincare Korea, mungkin, atau
perawatan lainnya.
Bisa juga tampil
cantik dengan aroma, seperti yang Kang Mi Rae lakukan juga. By the way, di sini pun sedikit banyak
saya diajak berkenalan dengan parfum. Nggak banyak tapinya.
Semisal Hyun Soo Ah
yang dikisahkan memang cantik dari lahir. Tetap saja ada ujiannya sendiri.
Ujian karena iri pengen dapat perhatian juga dari orang lain. Eh taunya,
perhatian negatif yang dia terima. Di-bully
juga karena kecantikannya. Belum lagi masa lalunya yang amburadul karena
ditinggal begitu saja sama ibunya, dan hidup sendirian banget pula. Duh, repot
deh.
Menghargai Pertemanan Dan Masa Lalu
Terakhir sekali, saya
menangkap bahwa menghargai pertemanan dan masa lalu orang lain itu penting luar
biasa. Menerima sesiapa yang kemudian saya anggap sebagai teman, tanpa perlu
mengungkit, apalagi menghina masa lalu dan pilihan hidupnya kini, jadi kunci
untuk menjadi orang baik.
Ya kan kalau jadi
orang baik, in syaa Allah hidupnya damai tenang gembira karena nggak khawatir
diteror atau bakalan dibalas sama orang lain. Karma itu berlaku, ya nggak sih?
Baca juga : Chicago Typewriter (2017) : Kisah Yang Ditulis Akan Abadi
Kalau kamu sudah
menonton drakor ini lebih dulu, share di kolom komentar ya. Apa saja sih poin
menarik yang kamu dapatkan setelah menonton drakor My ID Is Gangnam Beauty ini. Ka Acha tunggu cerita seru dari kamu
ya.
Wuah orang Korea memang sih cantik-cantik. Kalau saya nonton drakor sebenarnya penasaran sama alurnya. Endingnya juga kadang enggak mudah ketebak. Itu sih yang bikin saya betah sebenarnya.
BalasHapusTapi kalau membahas tentang kecantikan. Cantik itu emang selalu relatif kok. Hal yang penting adalah kebahagiaan.
Setuju. Tapi kadang karena berada di satu masyarakat yang menganggap bentukan fisik tertentu jadi kurang enak dipandang, kan bikin down juga sih ya.
HapusNah, salah satu alasan aku suka nonton drama Korea juga ya karena naskahnya ditulis dengan serius, pun penggarapannya seperti nggak terlalu kejar tayang, jadi "ngena" di hati penonton.
Iya sih, di sana operasi plastik sudah hal biasa ya. Kisah drama ini sepertinya seru, mencoba untuk mempercantik eh malah dibully gitu. Pesan yang bisa ku ambil, jadilah orang baik ya, hidupnya senantiasa damai. Belum nonton dramanya sih
BalasHapusBahkan yang cantik alami pun bisa kena bully sih Mba, kalau yang saya tangkap sepanjang menonton drama ini. Semoga kapan kapan Mba Titis bisa ikutan nonton juga ya.
HapusYang menarik : ganteng banget Cha Eun-woo :) hehehehe. Kecantikan fisik itu penting banget sampe harus oplas, pdhal yg udah cantik fisik belom tentu cantik hati.
BalasHapusAduh klo Cha Eun Woo jangan ditanyaaaaa. Hihihi. Tapi di drama ini doi tampil terlalu cool deh kayaknya.
HapusWaduh Kak, kalau aku kok belum bisa menikmati nonton drakor ya. Sering baca review beberapa drakor, sempat tertarik buat nonton, tapi nggak pernah terealisasi buat nonton hehehe...
BalasHapusNggak apa apa kok Mba Intan. Kan tiap orang punya kesukaan yang berbeda beda.
HapusTapi suka penasaran aja sama teman-teman yang bisa menikmati banget drakor sampai ada yang nangis gitu.
Hapushehe, pengen ada sekuelnya gitu. jadi bisa tau lanjutannya begitu kang mirae menikah wkwkwk.
BalasHapusNahhhh ... trus Kang Mi Rae punya anak yang ternyata mirip sama dia sebelum operasi plastik. Apakah ceritanya bakalan berulang? Hihihi.
HapusSaya pas nonton ini ngeri 😆 ngeri karena rela bersakit² demi cantik, yang ternyata kecantikan itu malah menyiksanya. Ceritanya sebenernya buatku gak terlalu menarik, konflik dangkal, tapi tetep saya tamatin karena di sana ada Cha Eun Woo 😀
BalasHapusIya, cerita cintanya dangkal banget, pun sudut cerita lainnya. Lebih seru di komiknya sih Mba. Tap emang pesona Cha Eun Woo susah ditolak sih ya.
HapusAh selalu ada inspirasi dari drakor ternyata ya kayak My id is Gangnam Beauty ini. Bahwa kecantikan itu belum tentu bikin hepi dan dalam kehidupan nyata memang begitu. Eh itu cantik lahir sih, ceritanya bagus ya Cha
BalasHapusHmm, kalau untuk alur cinta cintannya sih, kurang Mba. Tapi cukuplah sebagai penonton, aku dapat makna kalau berubah dengan operasi plastik itu, nggak bisa bikin hidup terus menyenangkan, malah menimbulkan tantangan baru untuk orang orang terdekat, apalagi kalau memutuskan punya hubungan serius dengan lawan jenis.
Hapusjadi ingat Aurel Hermansyah yang bias eng ing eng cantic jelita tanpa oplas
BalasHapusWalau tetap dapat bully di media sosial saat berfoto bareng seleb lain
Eh iya ya Ambu. Acha masih kurang tahu banyak sih soal Aurel ini. Tapi menurutku sih, dia cukup manis.
HapusSaya pun kadang kepikiran gitu gimana reaksi orang terdekat nemuin anggota keluarganya yang secara batin dekat, tapi secara fisik sudah jauh berbeda wajahnya. Baru-baru ini saya pun shock karena tahu Yuri SNSD oplas mendadak. Mukanya bedaaaaaa banget dari Yuri yg saya kenal era 2005-an dan satu dekade kemudian itu. Sedih banget, saya gak kenal Yuri lagi.
BalasHapusEiihhh ini kalo Mba Mutia nggak ngasih tau soal kabar Yuri SNSD yang ikutan oplas, aku malah nggak tahu lho.
HapusMemang ya, kadang oplas itu nggak selalu benar benar berakhir menyenangkan.
Selain tentang standar kecantikan di drama ini juga menyoroti budaya patriarki di sana, ya yang gak jauh beda sih dengan di sini juga... sayang lead malenya masih newbie, aktingnya masih macam kanebo kering. Aku jauh lebih suka webtoonnya sih meskipun dramanya juga punya kualitas tersendiri
BalasHapusIya nih, komiknya di Webtoon lebih berasa. Mungkin karena serial ini terinspirasi dari komiknya. Tapi di episode awal, berasa plek banget sama komiknya. Tapi aku tetap lanjutin nonton sih.
HapusAku nonton drama ini, iya ya emamh klo di korsel oplas itu sudah membudaya ya
BalasHapusBanget. Dan katanya, banyak berada di daerah Gangnam nih klinik kecantikan buat oplasnya, makanya jadii judul drama begini.
HapusIya, kawasan elit ya..
HapusPas bgt emang setingnya
Kadar cantik di setiap negara di pengruhi budaya jg ya kak... Ga heran pas lihat muka orng Korea yang dibilang cantik relatif yng sepet itu, ya hasil oplasnya sekilas jd mirip karakter cantik yg gimana. Klo geser ke Perancis bakal beda lagi. Rambut panjang itu mutlak bagian dari cantik. Atau Afrika dgn badan gemuk...heee
BalasHapusNah setuju banget. Beda budaya, akan beda juga penilaiannya. Makanya urusan rupa itu relatif, tergantung budaya, masyarakat, dan orang yang menilainya.
HapusSaya suka nonton drama korea karena alurnya cepat dan cepat selesai.
BalasHapusDrama ini tampaknya menarik, nih. BIsa melihat konflik keluarga karena budaya oplas di sana, seberapa mempengaruhi masyarakatnya terutama kalangan old. Eh, senior.
Pastinya ada gab antara mereka.
Dan gap itulah yang jadi salah satu cerita menarik di drama My ID Is Gangnam Beauty ini.
HapusJadi penasaran dg drama ini, padahal udah sering liat judulnya tp belum trgerak utk nonton. Makasih reviewnya..
BalasHapusSama sama Mba Kania.
HapusAku sudah tamat nonton drakor yang satu ini. Boleh-boleh aja sih oplas asalkan buat menutupi cacat kulit misalnya. Tapi kalau untuk mengubah bentuk asli wajah kita yang mungkin sudah sempurna dan enggak ada penyakitnya itu kayaknya ya standar keduniawian banget.
BalasHapusNah, setuju sama Mba nih saya.
HapusAku belom nonton nih drama ini. Masih maju mundur deh. PR dramanya banyak bangeeet. Kepengen banyak yang ditonton. Yang ini udah masuk wishlist :D
BalasHapusSaya pun sama banget ini Mba. Wishlist-nya sungguh berderet tapi nggak semua bisa langsung gercep ditonton.
HapusAwalnya, aku juga bingung definisi cantik ala drama #eh Korea Selatan.
BalasHapusPadahal mah...udahlah cantik yaa...
Tapi, aku nonton ini belum beres euuii...suamiku duluan yang beres, aku ditinggalin, huhu~
Jadi worthed yaa...drama My ID Gangnam Beauty?
Ummm bolehlah drama ini Teh Lendy. Kalau buat seru seruan ringan mah, ok lah. Ada maknanya juga, jadi nggak terlalu ringan banget juga.
HapusKaget smu minta operasi plastik. Ya ampun emak setuju lagi. Mungkin ini bukan lagi sekedar cerita tapi fenomena yang terjadi anak jaman sekarang. Mpo cuma bisa ngurut dada aja
BalasHapuswkwkwk ya Allah Mpo. Kalo di Korea Selatan, kayaknya memang saking biasanya oplas kali ya.
HapusGara-gara drama ini jadi suka sama Im So Hyang, aktingnya bagus, perubahan sikapnya yang awalnya selalu menilai orang dari penampilan (beneran ngasih nilai berupa angka) akhirnya sadar kalau hal itu bukanlah hal baik, dan banyak hal yang terjadi pada Mi Rae menjadi pengalaman masa kuliah yang seru (ada pahit, konyol, disyirikin, dijahili, bisa dapet pacar ganteng, haha)
BalasHapusBerani juga nih Im So Hyang ngambil project di drama ini. Secara temanya agak agak menyenggol kebiasaan urban di KorSel sana soal urusan kecantikan.
HapusOrang Korea cantik cantik ya. Tapi kalau oplas jadinya model wajahnya sama. Inti film ini sebenarnya jadilah dirimu sendiri gitu kali yaa..
BalasHapusYap ... tepat sekali. Karena nggak semua orang yang nampak dari luar itu baik baik saja, beneran baik baik saja juga.
HapusKaalo ud urusan drakor aku tuh bisa tersiraap untuk cari film nya haha tapiiii saat punya baby jadi agaa males nih nonton drakor khawatir ga inget waktu xixixii
BalasHapusIya sih. Aku pun sejak anak anak mulai batita, waktu nontonku agak aku kurangi dan kuimbangi sama kegiatan lainnya. Mungkin nunggu pada agak gede lagi baru bisa tenang ya.
HapusDaku juga gitu Kak Acha, kalau udah baca ceritanya baik itu komik atau novel terus dibuat menjadi tayangan visualnya (drama atau film) ya makin penasaran
BalasHapusWalaupun kadang nggak seseru bacaannya ya Kak Fenni. Huhu. Tapi lumayanlah, hilangin penasaran.
HapusJadi ini film yang diangkat dari webtoon kak?
BalasHapusBtw baru tahu oplas is a normal in Korea hehe. Mungkinkah I ise juga yang melatarbelakangi banyaknya produk kecantikan dari Korea di Indonesia? Hihi
Huum, bisa jadi nih Mba Visya. Saya belum riset lebih dalam.
HapusIya, drama korea ini diangkat dari komik Webtoom yang banyak pembacanya sampai dialihbahasakan ke beberapa bahasa.
Aku tuh suka iri sama kecantikan dan kemulusan kulit orang-orang Korea, ternyata dibalik itu semua ada pengorbanan yang luar biasa ya kak
BalasHapusIya ya. Ada rupa ada perjuangannya, memang.
Hapus